SUARA KEADILAN | BEKASI ,
Ketua Asosiasi Profesional Jurnalis Indonesia (APJI), D. Silalahi, menegaskan bahwa pihaknya akan terus mengawal proses pelaporan yang dilakukan Ketua Forum Komunikasi Masyarakat Peduli Bekasi (FKMPB) terkait dugaan ancaman yang dialaminya.
Menurut Silalahi, langkah pendampingan ini merupakan bentuk komitmen APJI dalam mendukung perlindungan terhadap aktivis, masyarakat, serta pemimpin organisasi yang kerap bersuara terkait kepentingan publik.
"Kami di APJI memiliki komitmen moral bahwa setiap warga negara yang menyampaikan kritik dan informasi publik tidak boleh mendapatkan ancaman ataupun tekanan. Karena itu, kami mengawal proses hukum ini hingga tuntas," ujar D. Silalahi.
Pelaporan ini sebelumnya telah diterima oleh pihak kepolisian dan saat ini memasuki tahap tindak lanjut dari aparat penegak hukum.
APJI mengimbau seluruh elemen masyarakat dan lembaga pemerhati sosial untuk tetap mengedepankan proses hukum yang objektif dan transparan, serta tidak terprovokasi oleh informasi yang dapat mengganggu stabilitas sosial.
"Kami berharap proses ini berjalan profesional, tanpa intervensi, demi tegaknya keadilan dan perlindungan terhadap kebebasan berekspresi," tambah Silalahi.
Rilis ini diterbitkan sebagai bentuk keterbukaan informasi kepada publik terkait proses advokasi hukum yang sedang berlangsung.
Red
